Lebih Sehat yang Mana? Pilih Mie Instan atau Nasi? Ini Penjelasannya

Daftar Isi: [Lihat]
mie instan
Mengonsumsi mie instant dianggap dapat menjadi solusi untuk menghindari nasi yang membuat kegemukan bila anda merasa lapar di malam hari. Padahal, jalan pikir seperti itu sebenarnya tidak benar. Mari kita cari tahu mana yang lebih membuat gemuk, mie instant atau nasi.

Mari kita bandingkan lebih banyak mana kalori yang terkandung pada mie instant dan nasi dengan jumlah berat yang sama. Sajian nasi putih sebanyak 70 gram atau sama dengan sebungkus mie instant, mengandung 91 kalori sedangkan 70 gram mie instant mengandung 370 kalori.

Kalori yang terkandung dalam satu kemasan mie instant, ternyata 3 kali lebih banyak dibandingkan kalori yang ada di dalam nasi. Hal ini dapat menyebabkan tubuh gemuk dengan lebih cepat bila kita mengonsumsi mie instant dibandingkan dengan nasi, apalagi di malam hari.

Baca juga: Panduan Pola Hidup Sehat Yang Baik Untuk Pengidap Diabetes

Lalu, mana yang lebih banyak mengandung kalori bila mie instant di bandingkan dengan roti tawar? Dalam satu lembar roti tawar yang memiliki berat 25 gram, terkandung sebanyak 67 kalori. Itu artinya dalam 4 lembar roti tawar dengan berat 100 gram, terkandung sebanyak 268 kalori. Jumlah kalori dalam roti tawar pastinya jauh lebih sedikit bila di bandingkan dalam satu kemasan mie instant berukuran 70 gram yang memiliki jumlah kalori sebanyak 370 kalori. Namun, jumlah kalori yang terkandung dalam roti tawar masih terhitung tinggi bila di bandingkan dengan nasi yang memiliki jumlah kalori sebanyak 130 kalori setiap 100 gram nya.

Satu hal lagi yang perlu diperhatikan adalah cara penyajian mie instant dengan ditambah telur dan bahan – bahan lainnya seperti kornet, keju, atau sosis yang pastinya ikut menambah jumlah kalori yang kita makan. Selain itu, kebiasaan sebagian besar orang Indonesia dalam mencampur mie instan dan nasi putih juga sangat buruk bagi kesehatan. Hal ini dikarenakan nasi putih dan mie instan sama – sama memiliki jumlah kalori yang tinggi.

Ini lah yang biasa dikonsumsi oleh banyak orang, yang tidak memiliki banyak waktu makan, jadi jalan cepat adalah dengan sajian mi.

Padahal dalam satu hari atau tiga kali waktu makan dan di tambah camilan, kebutuhan kalori seorang pria dewasa hanya sekitar 2200 - 2400 kalori. Sedangkan untuk wanita dewasa lebih sedikit dari pria dewasa atau sekitar 1800 – 2000 kalori.

Selain kandungan kalori yang tinggi, mie instan yang di dalamnya terdapat kaldu instant juga mengandung garam dan sodium yang tinggi. Tercatat kandungan dalam satu kemasan salah satu mie instant yang paling dikenal masyarakat Indonesia dengan ukuran 91 gram, mengandung garam sebanyak 1080 mg atau sekitar 45 % kebutuhan tubuh dalam satu hari.

Padahal jika terlalu banyak mengonsumsi sodium. Akan timbul banyak dampak buruk di dalam tubuh kita. Salah satu contohnya adalah kerja ginjal yang semakin berat. Selain itu, terlalu banyak mengonsumsi garam atau sodium yang terkandung di dalam mie instant juga dapat menyebabkan resiko terkena jantung, tekanan darah tinggi, dan stroke meningkat.

Semua hal yang dilakukan secara berlebihan memang tidak baik untuk kesehatan tubuh. Hal ini juga termasuk dalam mengonsumsi sesuatu baik itu nasi ataupun mie instan. Kita harus mengetahui batasan – batasan dalam mengonsumsi mie instant.

Bila dikonsumsi secara berlebihan, mie instant dapat menimbulkan banyak dampak buruk. Diantaranya: 
  • Menyebabkan banyak penyakit lambung
  • Meningkatkan resiko penyakit stroke, jantung dan tekanan darah tinggi
  • Meningkatkan berat badan dan dapat menyebabkan obesitas
  • Menyebabkan kerusakan pada organ hati
  • Meningkatkan resiko terkena diabetes