Golongan Darah Ini Lebih Berisiko Kena Serangan Jantung Akibat Dari Polusi

Daftar Isi: [Lihat]
Golongan darah ternyata memiliki hubungan dengan risiko serangan jantung akibat dari polusi. Menurut studi terbaru, mereka yang memiliki golongan darah A, B dan AB memiliki risiko terkena serangan jantung akibat polusi lebih tinggi bila dibandingkan dengan mereka yang bergolongan darah O.

Sebelumnya para ahli telah membuktikan hubungan antara polusi dengan risiko serangan jantung, tapi hubungan antara risiko tersebut dengan golongan darah, baru pertama kali dibuktikan.

Studi yang dilakukan selama 14 tahun ini membuktikan bahwa mereka yang memiliki golongan darah A, B dan AB mengalami peningkatan risiko serangan jantung atau nyeri dada sebanyak dua kali lipat saat level polusi sedang tinggi. Sedangkan untuk mereka yang bergolongan darah O, peningkatan risiko hanya 40%.

Menurut pimpinan studi, Doctor Benjamin Horne dari Intermountain Medical Center Heart Institute, Utah, Amerika Serikat, meskipun mereka berhasil menemukan hubungan antara golongan darah dengan risiko serangan jantung akibat polusi, namun mereka masih penasaran terhadap variasi gen yang terdapat pada golongan darah A, B, O yang mempengaruhi perbedaan risiko tersebut.

Sampai saat ini mereka baru bisa menemukan perbedaan mutasi antara golongan darah O dan non O, sehingga diperoleh kesimpulan, golongan darah yang paling rendah risikonya adalah golongan darah O, sedangkan yang risiko tinggi adalah golongan darah non O.

Para peneliti mengingatkan, memang ada hubungan antara risiko serangan jantung akibat polusi dengan golongan darah, namun temuan ini jangan sampai membuat panik sebab polusi yang bisa menyebabkan terjadinya serangan jantung memiliki ambang batas tertentu. Menurut peneliti, ambang batas polusi yang dapat menyebabkan terjadinya serangan jantung pada pemiliki golongan darah non O adalah 25 mikrogram per meter kubik. 

Menurut rencana studi ini akan dipublikasikan dalam pertemuan tahunan American Heart Association.