Kekakuan Pembuluh Darah Arteri Berhubungan Dengan Terjadinya Diabetes
Daftar Isi: [Lihat]
Iram Faqir Muhammad dan teman temannya dari Universitas Lund, Swedia, mempelajari hubungan antara kekakuan pembuluh arteri yang diukur menggunakan c-f PWV dengan kejadian diabetes pada populasi yang diambil dari data cohort Malmo Diet dan Kanker. Secara keseluruhan, partisipan dalam studi ini sebanyak 2.450 orang dengan rata rata usia 71,9 tahun.
Hasilnya, sebanyak 68 orang (2,8 persen) menderita diabetes setelah diikuti delama 4,43 tahun. Kejadian diabetes makin meningkat pada mereka yang mengalami peningkatan kekakuan pembuluh darah arteri.
Dari hasil studi ini bisa disimpulkan, kekakuan pembuluh arteri bisa dijadikan pertanda adanya risiko seseorang menderita diabetes melitus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar